Selasa, 18 Oktober 2016

Kembalikanlah hati pada Allah♥

Berjalan bersama itu perlu kesehatian. Tanpa kesehatian, berjalan bersama itu menjadi sekadar kegiatan bersama tanpa kedekatan. Pernahkah kita berjalan bersama dengan teman kita tetapi masing-masing sibuk dengan gadgetnya? Pernahkah kita semobil bersama dengan orang lain tapi masing-masing tenggelam dalam lamunannya? Pernahkah kita berbicara dengan orang tapi tidak "konek"?

Berjalan bersama Allah tanpa kesehatian menjadi sebuah perjalanan yang membosankan dan sia-sia, bahkan kita menjadi kesepian. Tampaknya saja kita "berjalan bersama Allah" (berdoa, baca firman, beribadah, melayani) tetapi sebenarnya hati kita "tidak konek". Pada hakekatnya, kalau itu terjadi, kita tidak sedang berjalan bersama Allah, melainkan sedang berjalan sendiri!

Dunia tempat dimana kita hidup menawarkan jutaan pilihan yang membuat hati kita terpikat kepadanya. Secara tidak disadari, kita diseret menjadi manusia-manusia impulsif yang reaktif, berpikiran pendek, disetir oleh kesibukan tiada henti dan jarang membuat perenungan-perenungan yang mendalam. Tanpa disadari, kita mengajak "roh-roh dunia" ini berjalan bersama kita, dan Yesus hanyalah salah satu dari teman perjalanan kita, dan pribadi-Nya menjadi salah satu bagian kecil yang ada dipikiran kita di samping puluhan hal lain yang berjubelan di pikiran kita. Kondisi ini membuat iman kita tidak bertumbuh, bahkan kekanak-kanakan.

Kita perlu mengembalikan hati kita kepada hati Allah. Hati kita yang kotor dan penuh dengan luka ini tidak bisa dibersihkan dan disembuhkan oleh apa pun yang ditawarkan di dunia ini : seminar-seminar motivasi, hipnoterapi, atau usaha pribadi apa pun! Mengapa? karena semua usaha itu sangat berpusat kepada manusia (man-centered). Apa yang paling dibutuhkan hati kita adalah kembali ke pangkuan hati Allah, agar Ia memulihkan, menyegarkan, dan mendewasakan hati kita. Selamat membenahi hati!

Hasil gambar untuk love jesus

Tidak ada komentar: